Senin, 16 November 2015

Tahap Pengembangan dan Implikasi Bisnis

0 komentar

1.TahapPengembangan

  • Sebelum melakukan pengembangan, harus diketahui dulu ruang lingkup pengembangan aplikasi berbasiskan Web Service menurut media protokolnya, adapun ruang lingkup aplikasi Web Service tersebut adalah”
Dalam korporasi firewall Untuk aplikasi enterprise terintegrasi ringan
  • Antar korporasi firewall
Untuk digunakan pada layanan eksternal (contoh: passport) Untuuk menyediakan data untuk partner-partner
  • Melalui Web
Aplikasi komposit Komponen-komponen Aliran Kerja
Sedangkan tahap-tahap pengembangan Web Service itu sendiri adalah:
  • Discover – browse registry UDDI untuk mencari Web Service yang sudah ada untuk integrasi.
  • Create or Transform –buat Web Service dari project-project yang ada.
  • Build – satukan artifak yang ada sebagai SOAP dan service HTTP dan jabarkan pada WSDL.
  • Deploy – Aplikasikan menjadi server aplikasi Websphere atau Tomcat.
  • Test – Uji coba web service baik local (stand alone computer) atau secara remote.
  • Develop – Bangun contoh aplikasi untuk memberi masukkan dalam membuat aplikasi klien Web service
  • Publish – publikasikan / upload Web Service pada bisnis registri UDDI.

Implementasi

Umumnya layanan ini digunakan oleh organisasi yang besar dan kompleks untuk metode pertukaran datanya. Atau bisa juga oleh programmer yang "malas" dalam artian lebih senang menulis sedikit code daripada banyak baris untuk hasil yang sama, lebih senang bekerjasama dari pada membangun aplikasi sendirian[butuh rujukan].
Layanan Web paling sesuai untuk
  • Government to Government (G2G)
  • Business to Business B2B (B2B)

Kesimpulan

Dari Makalah ini dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
  • Web service adalah teknologi dengan risiko rendah (relatif) yang dapat digunakan untuk mengimplementasikan strategi bisnis berisiko tinggi.
  • Web service berdasarkan middleware OO, XML dan konsep Internet Protokol, dan membantu pergerakkan dari sistem-sistem heterogen menuju sistem yang lebih homogen
  • Banyak-vendor turut membuat standard
  • Membuka semua jenis kesempatan untuk semua orang
  • Incremental, non-intimidating, minimal technology play
  • Kostumer memulai tanpa menunggu vendor-vendor
  • Web service mentransformasikan web browser centris menjadi servis centris
  • Tool-tool yang lebih baik bersifat open source

 


 



0 komentar:

Posting Komentar